Warga Curiga Pembangunan Irigasi Cialing Kurang Diawasi Dinas PU

oleh -
oleh
Pembangunan Daerah Irigasi Cialing diduga menyalahi spek akibat lemahnya pengawasan oleh Dinas PU.
banner 720x90

Wartawan Tim Bharindo

SUKABUMI. Warga yang tingggal di dekat proyek pembangunan Daerah Irigasi Cialing di Desa Ciheulangtonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi mendeteksi adanya kelemahan pengawasan dari Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Soalnya pada kegiatan pembangunan itu ditemukan banyak kekurangan spek atau ukuran.

banner 720x90

“Pada bangunan irigasi itu terdapat banyak kekurangan. Tapi kami sebagai warga tidak dapat berbuat banyak, hanya bisa diam dan menyesalkan hal itu terjadi. Seharusnya Dinas PU yang mengambil tindakan atau menegur pelaksana,” kata seorang warga Desa Ciheulangtonggoh yang tidak mau disebutkan namanya, Selasa (31/8/2021).

Contohnya, ujar dia, kedalaman bangunan irigasi dari permukaan air 70 cm, tapi kenyataannya cuma 60 cm. Berkurang 10 cm. Temuan lain seharusnya lebar TPT (Tembok Penahan Tanah) pada irigasi itu 80 cm. Namun yang terpasang 40 cm.  Dari atas sampai bawah, TPT ini sama lebar.

“Dengan pekerjaan seperti itu, kami khawatir bangunan irigasi ini tidak dapat bertahan lama. Kesannya dikerjakan asal jadi. Pengawasan dari Dinas PU sangat lemah sehingga pelaksana bekerja sekehendak hati,” ujar dia.

Pembangunan Daerah Irigasi Cialing dibiayai oleh APBD Kabupaten Sukabumi tahun anggaran 2021 dengan dana sebesar Rp92.671.000. Kontraktornya  CV Kafada Karya. Pembangunan irigasi dikerjakan selama 60 hari kalender. (*)

banner 720x90

No More Posts Available.

No more pages to load.