Manajemen Kecolongan, Karyawan Berkelahi di Lingkungan Pabrik

oleh -
oleh
Pabrik PT BIG yang terletak di Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.
banner 720x90

Wartawan Tim Bharindo

SUKABUMI. Manajemen PT Busana Indah Global (BIG) yang terletak di Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi kecolongan oleh tindak-tanduk oknum pegawainya. Dilaporlan oleh masyarakat, di lingkungan pabrik garmen tersebut terjadi perkelahian yang dipicu oleh pagawai yang diduga mabuk minuman keras.

banner 720x90

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari kalangan pegawai dan masyarakat sekitar, kejadian itu bermula dari adanya aksi provokasi yang dilancarkan oleh S, seorang karyawan di bagian sewing. Rupanya S diduga dalam keadaan mabuk setelah mengkonsumsi miras.

Dalam mabuknya, dia bicara tidak terkendali sambil menantang berkelahi kepada karyawan yang lain. Sebagian karyawan di bagian sewing merasa takut dengan ulah S itu karena dia memang dikenal sebagai jagoan dan ahli berkelahi.

Namun sebagian karyawan merasa risih dengan tingkah laku dan tantangan yang dilontarkan oleh S. Mereka langsung menghadapi S. Akibatnya S dipukuli oleh sebagian karyawan. Keributan ini pun sempat menjadi bahan perbincangan di antara pegawai dan informasinya bocor ke masyarakat.

“Aneh juga, kami merasa heran ada karyawan yang diduga mabuk bisa masuk ke areal tempat kerja. Apalagi bagian sewing atau menjahit termasuk lingkungan yang harus diawasi dengan ketat karena banyak benda-benda terbuat dari besi di tempat itu,” kata seorang pekerja yang tidak mau disebutkan namanya, Senin (21/6/2021) malam.

Seharusnya, ujar dia, petugas satuan pengamanan bisa mencegah karyawan yang diduga mabuk masuk ke lingkungan pabrik. Tindakah pencegahan seperti itu penting untuk mengantisipasi terjadinya keributan atau tindakan-tindakan yang tidak diinginkan akibat adanya karyawan teler.

banner 720x90

“Terus setelah terjadi, sebaiknya keributan tersebut diselesaikan dengan tuntas oleh satuan pengamanan dan bagian HRD agar selesai dan merembet,” ujar dia. (*)

No More Posts Available.

No more pages to load.