Wartawan Heri Setiawan
SUKABUMI. Mobil angkutan kota (angkot) jurusan Cibadak-Cisaat bernopol F 1992 UH tidak kuasa menghindari kecelakan tragis saat berpapasan dengan mobil Toyota Kijang. Untuk mencegah tabrakan dengan Mobil Kijang, angkot tersebut terjun bebas ke Sungai Cikolawing di Jalan Nagrak, Desa Balekambang, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (13/3/2021).
Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber menyatakan, kronologi kejadian bermula saat mobil angkot jurusan Cibadak-Cisaat yang dikendarai Iim Ibrahim (55) sedang menuju arah Cisaat. Saat melintasi tepi Sungai Cikolawing, angkot tersebut akan berpapasan dengan mobil Toyota Kijang tepat di tikungan tajam.
Posisi angkot agak di tengah jalan. Secara refleks Iim membanting setir ke kiri. Namun sayang dia tidak dapat menghentikan laju kendaraan yang terus meluncur ke arah tebing sungai. Tak ayal lagi. Mobil angkot yang dikendarainya terjun ke sungai melewati jurang yang tingginya sekitar 30 meter.
Mobil angkot pun terhempas ke atas sungai dengan posisi terguling ke kanan. Tidak lama setelah kejadian, warga dan aparatur desa Balekambang bersama Polsek Nagrak berdatangan ke lokasi untuk membantu evakuasi korban. Beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa.
“Hanya ada satu korban sopir angkot. Kejadiannya pagi. Alhamdulillah korban hanya luka ringan dan dilarikan ke rumah sakit oleh perangkat desa Balekambang menggunakan ambulance,” kata warga setempat, Asep kepada wartawan.
Saat kejadian, lanjut Asep, dia sedang melintas di sekitar tepi Sungai Cikolawing. Pada saat mobil masuk sungai itu, kata dia, warga yang berada di atas dan di bawah Sungai Cikolawing berteriak meminta bantuan. Tanpa menunggu lama warga tampak membantu sopir angkot dan segera menghubungi pihak desa Balekambang.
Bersamaan dengan aparat desa Balekambang, sambung Asep, anggota Polsek Nagrak tiba di lokasi untuk ikut mengevakuasi korban dan mentertibkan lalu lintas. (*)