Jawa Barat Memiliki Lebih Banyak Gas Dibandingkan Minyak Bumi

oleh -
oleh
Gubernur Jawa Barat HM. Ridwan Kamil menyampaikan pidato pertama setelah dilantik Mendagri menjadi Ketua APDMET periode 2020-2025.
banner 720x90

Wartawan Dudi Surahman

BANDUNG. Potensi kandungan gas bumi di Jawa Barat sebanyak empat kali lipat jumlahnya dibanding minyak buminya. Hal itu diungkapkan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil di Gedung Sate, Selasa sore (2/3/2021). Namun menurutnya potensi itu belum bisa dimanfaatkan secara optimal.

banner 720x90

“Jumlah itu memang belum cukup untuk ekspor, tetapi sangat cukup memenuhi kebutuhan Jabar sendiri dalam bidang energi” katanya.

Menurut Kang Emil, gas yang terkandung dalam bumi Jawa Barat itu termasuk energi panas bumi. Energi panas bumi yang sudah dimanfaatkan masih kecil dibanding yang belum termanfaatkan.

“Energi panas bumi Jawa Barat cukup besar, namun teknologinya masih mahal untuk memanfaatkannya. Untuk itu kita membutuhkan investor, karena belum memungkinkan dikelola oleh BUMD” terangnya.

Untuk itulah organisasi ADPMet hadir, sebagai wadah memperjuangkan hak daerah dalam mendapatkan bagian dari investasi energi migas.

“Kita butuh investor, tetapi kita juga harus memperjuangkan hak-hak daerah mendapat keuntungan dari investasi bidang energi migas dan energi terbarukan di daerah kita” jelas Kang Emil.

banner 720x90

Ridwan Kamil dikukuhkan sebagai Ketua Umum Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (ADPMET) periode 2021 – 2025. Pengukuhan dilakukan melalui video conference oleh Mendagri yang berada di Jakarta, sementara pengurus yang dukukuhkan berada di Gedung Sate Kota Bandung.

Di Gedung Sate hadir sebagian pengurus ADPMET yang merupakan kepala daerah kabupaten kota di Indonesia dan perwakilan gubernur beberapa provinsi. (Sumber Pemprov Jabar)

No More Posts Available.

No more pages to load.