Danrem Memuji Semangat Gotong Royong pada TMMD di Parungkuda

oleh -
oleh
Danrem 061/Surya Kencana Brigjen TNI Ahmad Fauzi (tengah) bersama Dandim 0607/Kota Sukabumi Letkol Inf. Danang Prasetyo Wibowo dan Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami meninjau beberapa titik pengerjaan fisik di lokasi TMMD ke-110 di Parungkuda.
banner 720x90
Peninjauan ke lokasi pembangunan jembatan di Kampung Kebonpanjang Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi.

Wartawan Rizwan

SUKABUMI. Danrem 061/Surya Kencana, Kodam III Siliwangi,  Brigjen TNI Ahmad Fauzi memuji dan mengapresiasi semangat warga pada kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 di Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. Dia merasa kagum ketika menyaksikan warga yang bergotong royong dalam berbagai kegiatan fisik TMMD tersebut.

banner 720x90

Pernyataan Danrem 061 itu dilontarkan saat meninjau lokasi TMMD di Kampung Kebonpanjang RT 36-37 RW 15 Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda,  Kabupaten Sukabumi, Selasa (2/3/2021).

“Sangat luar biasa sinergitas semua elemen masyarakat di sini dapat  terjalin sangat erat. Semangat seperti inilah yang kita butuhkan untuk membangun negeri,” kata Brigjen Fauzi kepada wartawan. 

Dalam kunjungan ke Parungkuda, Danrem didampingi Dandim 0607/Kota Sukabumi Letkol Inf. Danang Prasetyo Wibowo dan Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami. Perwira tinggi berbintang satu di pundaknya itu meninjau beberapa titik pengerjaan fisik antara lain pembangunan jembatan, pelebaran jalan, dan renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

Jembatan yang dibangun merupakan akses penghubung antara Desa Sundawenang dan Desa Palasari Hilir di Kecamatan Parungkuda. Danrem juga meninjau lokasi pembangunan Posko Covid-19.

Dia tampak bahagia ketika melihat puluhan warga turun ke lokasi pembangunan untuk membantu para prajurit TNI yang sedang menyelesaikan pembangunan berbagai infrastuktur.

banner 720x90

“Program TNI Manunggal Membangun Desa ini saya pastikan nantinya sangat bermanfaat bagi masyarakat karena menyentuh kebutuhan dasar masyarakat,” jelas Danrem.

Di tempat yang sama, Dandim 0607/Kota Sukabumi Letkol Inf Danang Prasetyo Wibowo menyampaikan, pembangunan jembatan ditargetkan selesai dalam waktu satu bulan ke depan. Jembatan tersebut berdimensi panjang 13,7 meter dengan lebar 4,5 meter.  

Jembatan itu, kata Dandim, asalnya hanya memiliki lebar kurang lebih satu meter dan hanya bisa dilalui oleh satu motor. “Kita bangun supaya nantinya bisa dilewati oleh kendaraan roda empat dan bisa dipergunakan untuk jalan alternatif  jika terjadi kemacetan,” katanya.

Kegiatan lainnya, ujar dia, adalah renovasi 20 unit RTLH dengan ukuran rata-rata 6 x 5 meterpersegi. Pengerjaan perbaikan RTLH sudah mencapai 40 persen atau sekitar 8 unit rumah.  

“Insya Allah dalam 30 hari ke depan, 20 unit RTLH itu selesai dibangun,” kata putra mantan Pangkostrad, Letnan Jenderal TNI (Purn.) Erwin Sudjono tersebut. (*)

No More Posts Available.

No more pages to load.