Wartawan Deni Kusnadi
Warga Kampung Sirnagalih RT 01 RW 10, Desa Wangunreja, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat beramai-ramai untuk bergotong royong dalam rangka menyelesaikan pembangunan jembatan gantung yang membentang di atas Sungai Cimandiri.
Berkat partisipasi warga, jembatan yang terhubung langsung Kampung Cicadas, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi itu dapat diselesaikan dengan baik. Masyarakat pun dapat menggunakan jembatan tersebut dengan nyaman dan aman.
Pembangunan jembatan gantung tersebut dibiayai oleh dana dari bantuan gubernur (bangub) tahun anggaran 2020 sebesar Rp95,5 juta. Dengan dana tersebut plus dukungan partisipasi masyarakat, Pemdes Wangunreja dapat menyelesaikan pembangunan jembatan gantung.
Pada kerja bakti finishing, Kamis (31/12/2020), di lokasi pembangunan jembatan tampak hadir Kepala Desa Wangunreja Ali Nurdin, perwakilan BPD Wangunreja Asep Awam, Babinsa Abun, Bhabinkantibmas dari Polsek Nyalindung Sutrisno, dan Kepala Dusun Ciurug Irvan Astian Nandita.
Selain itu hadir pula Ketua Karang Taruna Desa Wangunreja, Deni Kusnadi beserta jajarannya.
“Kampung Sirnagalih berada di dekat perbatasan antara Kabupaten Sukabumi dan Kota Sukabumi. Tepat di seberang sungi terdapat wilayah Kecamatan Lembursitu Kota Sukabumi persisnya Kampung Cicadas,” kata Kadus Ciurug, Irvan yang wilayahnya membawahi Kampung Sirnagalih di lokasi gotong royong.
Semua dana bangub, ujar dia, digunakan untuk membangun jembatan gantung dari Kampung Sirnagalih ke Kampung Cicadas. Irvan bersyukur karena Pemdes Wangunreja mengalokasikan bangub untuk membangun jembatan gantung tersebut.
“Warga pun merasa senang dan mengucapkan terima kasih kepada desa. Masyarakat sangat antusias dan kompak mengikuti gotong royong pembangunan jembatan gantung,” tutur Irvan.
Jembatan gantung tersebut, lanjut dia, sangat dibutuhkan oleh warga untuk melancarkan aktivitas sehari-hari. Perjalanan menuju wilayah Kota Sukabumi dari Desa Wangunreja dan sebaliknya menjadi lebih lancar dan cepat.
Dalam pembangunan jembatan gantung, untuk jenis pekerjaan yang membutuhkan keahlian khusus diserahkan kepada ahlinya dengan ongkos kerja yang layak. Alhamdulillah, kata Irvan, jembatan tersebut sudah dapat digunakan dan dapat dilintasi pejalan kaki dan kendaran bermotor roda dua. (*)