Wartawan Dudi Surahman
Musibah dan bencana adalah takdir Allah SWT yang tidak bisa diprediksi oleh siapapun, kapan dan di mana terjadi tidak ada yang tahu. Untuk menghindarinya, setiap muslim hukumnya wajib memohon pertolongan kepada Allah SWT dengan menjalankan shalat fardu sehari semalam sebanyak 5 waktu.
Demikian disampaikan pembina sekaligus pelaksana editor senior Bharindo, Kombes Pol. (Purn) Drs. H. John Hendri, S.H., M.H. lewat aplikasi pesan lintas platform WhatsApp kepada redaksi bharindojabar.com, Sabtu (2/1/2021).
Shalat, ujar dia, mempunyai pengertian doa atau permohonan. Di dalam shalat terdapat doa-doa yang dipanjatkan kepada Allah SWT seperti doa sapu jagat dan doa tolak bala serta permohonan ampun atas segala dosa dan kesalahan.
Lebih utama lagi jika shalat wajib dikerjakan di masjid atau Rumah Allah. Sebab, jelasnya, shalat wajib di masjid dapat mengekalkan dan meningkatkan iman dan amal.
“Sehingga kita dapat terhindar dari fitnah, wabah, musibah, dan bencana. Kita harus berupaya agar senantiasa tetap berada di dalam lindungan Allah SWT, baik di dunia maupun di akhirat. Ayo ambil bagian, luangkan waktu,” ujar John Hendri.
Untuk menegaskan manfaat shalat, dia mengutip sebuah hadits Nabi yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori (1.050) dari Imron bin Hushain –radhiyallahu ‘anhu- berkata: “Saya pernah kena wasir, maka saya bertanya kepada Nabi –shallallahu ‘alaihi wa sallam-, maka beliau bersabda:
صَلِّ قَائِمًا ، فَإِنْ لَمْ تَسْتَطِعْ فَقَاعِدًا ، فَإِنْ لَمْ تَسْتَطِعْ فَعَلَى جَنْبٍ
Sholla qooiman fainlam tastathi’u faqooidan fainlam tastathi’u fa’ala janbin.
“Shalatlah dengan berdiri, jika kamu tidak bisa maka duduklah, dan jika tidak bisa maka shalat dengan berbaring”. (*)
