Wartawan Tim Bharindo
Regional Jateng, Bharindojabar.com – Kecelakaan pedagang sayur dengan pelajar, Kepala Kepolisian Resort Wonosobo AKBP Eko Novan Prasetyopuspito, S.I.K. M. Si melalui Kasatlantas AKP Ragil Irawan SH hari ini Sabtu, (4/3/2023). menindaklanjuti terkait video viral seorang pedagang sayur menabrak siswi SMP yang berahir meninggal dunia pada Kamis, (02/03/2023) dini hari sekira pukul 05.50 Wib.
“Saya mewakili Kapolres Wonosobo mengucapkannya terimakasih kepada awak media yang telah memberikan masukan kepada kami terkait kejadian yang mengakibatkan meninggalnya siswi SMP 2 Selomerto, Perlu saya sampaikan,” ujarnya.
Lebihlanjut dikatakannya, kasus ini masih dalam penyidikan dan selanjutnya kami akan menginformasikan kembali Kepada masyarakat, dan tindak lanjut kami kepada para pedagang sayur di Wonosobo adalah menghimbau untuk tidak lagi ugal-ugalan di jalanan dan lebih berhati-hati agar tidak merugikan diri sendiri dan orang lain.
“Selain itu segera kami beserta anggota akan langsung turun ke lapangan yaitu pasar pagi Wonosobo dan juga kretek untuk menyampaikan secara langsung kepada para pedagang sayur beberapa hal yang penting agar kejadian ini tidak terulang lagi ” Kata Ragil.
Terkait kecelakaan yang melibatkan spm Yamaha Mio J dan spm honda Supra X disampaikan oleh Septian Ade R R yang mewakili pihak Jasa Raharja, bahwa seluruh korban kecelakaan baik yang meninggal maupun luka luka terjamin UU No. 34 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Lalu Lintas Jalan.
Dan sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan RI no. 16 Tahun 2017, PT. Jasa Raharja memberikan hak santunan meninggal dunia kepada ahli waris korban yang sah sebesar Rp.50 juta yaitu Yuswantoro selaku orangtua korban, Sementara untuk korban luka luka diterbitkan surat jaminan sebesar Rp. 20 juta kepada RS yang merawat korban.
Dalam kesempatan yang sama, pengemudi motor ( Pedagang sayur ) yang terlibat dalam kejadian ini, menyampaikan, “kecelakaan ini terjadi secara tiba-tiba yang sama sekali tidak tau akan terjadi hal ini padahal di setiap aktivitas sudah berdo’a dan harapannya untuk teman-teman tukang sayur bisa mengambil hikmahnya agar tidak terjadi hal yang sama,” ungkapnya.
(Red)
