Wartawan Tim Bharindo
CIANJUR, Bharindojabar.com – Satreskrim Polres Cianjur berhasil mengungkap kasus tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), Pencurian dengan Pemberatan (Curat) dan Pencurian dengan Kekerasan (Curas) Selama Operasi Jaran Lodaya 2022.
“Polres Cianjur telah mengamankan 10 orang terduga pelaku dengan barang bukti 16 unit kendaraan bermotor,” kata Kapolres Cianjur Akbp Doni Hermawan
Saat konferensi pers di Halaman depan Mapolres Cianjur, Selasa (08/03/2022).
Salah satu modus unik yang dilakukan tersangka dengan cara memesan korban sebagai open BO. Setelah sampai di penginapan korban diberi minuman yang mengandung obat terlarang (bius). Setelah korban tak berdaya lalu diambil barangnya.
Pengungkapan kasus tersebut berawal dari 9 (sembilan) Laporan masyarakat (Korban) yang dilaporkan di Polsek Sukaluyu, Polsek Cianjur Kota, Polsek Karangtengah, Polsek Ciranjang, Polsek Pacet, Polsek Naringgul, dan 2 laporan di Polres Cianjur.
Kapolres Cianjur juga membeberkan dalam pengungkapan kasus tersebut, Polres Cianjur berhasil mengamankan 10 (Sepuluh) orang tersangka,serta 15 (Lima belas) unit kendaraan bermotor jenis Sepeda Motor/Roda dua (R2) dan 1 Roda Empat (R4) sebagai barang bukti.
Atas perbuatannya, para pelaku dijerat dengan Pasal 363 Ayat (1) ke 4 dan ke 5 KUHP, dan Pasal 365 Ayat (2) KUHP dengan ancaman hukuman 7 (Tujuh) Tahun penjara, sedangkan untuk Pencurian dengan kekerasan (Curas) dijerat Pasal 363 Ayat (1) dengan ancaman hukuman 9 (sembilan) tahun penjara, dan untuk penadah dijerat dengan Pasal 480 KUHP dengan ancaman 4 (empat) tahun penjara”.jelas Kapolres.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Cianjur juga menyerahkan secara simbolis kendaraan hasil kejahatan tersebut kepada pemilik aslinya.
“Saya himbau masyarakat dapat lebih berhati-hati dan waspada terhadap aksi kejahatan, gunakan kunci ganda pada kendaraan bermotor baik roda 4 maupun roda 2 sebagai langkah antisipasi terjadinya aksi pencurian,” himbaunya. (Red)
