Dibongkar Pengembang, Jalan ke Bumi Kayangan Belum Diperbaiki Kembali

oleh -
oleh
Kondisi jalan penghubung Kampung Belentuk dan Kampung Pasireurih di Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi dalam kondisi rusak sejak dibongkar oleh pengembang perumahan.
banner 720x90

Wartawan Tim Bharindo

SUKABUMI.  Nasib jalan desa yang menghubugkan Kampung Belentuk dengan Kampung Pasireurih di Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi benar-benar merana. Betapa tidak, tahun 2015 jalan ini dibongkar oleh pengembang Perumahan Bumi Kayangan dan sampai sekarang belum diperbaiki.

banner 720x90

“Seharusnya jalan ini langsung dibangun kembali oleh pengembang perumahan setelah dibongkar. Tapi sampai sekarang tidak ada perbaikan oleh pengembang,” kata salah seorang warga Desa Langensari yang sering melewati jalan tersebut kepada wartawan, Selasa (6/4/2021).

Masyarakat, kata dia, terus mempertanyakan pemenuhan kewajiban oleh pengembang Perumahan Bumi Kayangan untuk memperbaiki jalan Belentuk-Pasireurih. Bagaimanapun, perbaikan jalan tersebut merupakan tanggung jawab pengembang yang telah membongkar jalan dengan dalih akan memperbaikinya.

“Namun sampai sekarang pengembang tersebut belum memenuhi kewajibannya,” ujar dia.

Sebelum dibongkar, kondisi jalan desa ini dalam keadaan mulus berupa rambat beton yang pengerjaannya oleh PNPM dan P2KP. Sekitar tahun 2015, jalan tersebut dibongkar dan dikeruk oleh pengembang hingga kondisinya menjadi rusak.  

“Sebelum dibongkar, kondisi jalan ini bagus dengan konstruksi cor semen. Setelah dibongkar, lapisan atas yang tersisa tinggal lapisan tanah. Masyarakat bertanya-tanya, apakah pihak desa dan kecamatan telah menegur pengembang untuk memperbaiki kembali jalan tersebut atau belum,” tutur dia.

banner 720x90

Seharusnya pemerintah tidak boleh tinggal diam. Mesti ada langkah nyata agar perbaikan jalan desa tersebut bisa segera dilakukan. Bisa saja pemerintah memerintahkan pengembang untuk memperbaikinya atau pemerintah desa mengambil inisiatif untuk mengaspal atau membuat lapisan rambat beton, kata warga tersebut.

Kalau mengandalkan pengembang agaknya sulit karena Perumahan  Bumi Kayangan dalam keadaan terpuruk. Sampai sekarang di lingkungan perumahan tersebut hanya ada 7 unit rumah yang dihuni dan 2 unit rumah contoh. Warga menduga, perumahan tersebut bangkrut karena tidak laku.   

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, pengembang Perumahan Bumi Kayangan adalah PT Karya Prima Mustika yang direkturnya Agus Joko Santoso. Alamat terakhir yang diketahui warga di Jalan Jagung III Nomor 145 Kelurahan Kali Abang Tengah, Kecamatan Bekas Utara, Kota Bekasi. (*)

No More Posts Available.

No more pages to load.