Korban Banjir di Desa Daha Harapkan Bantuan dari Pemerintah

oleh -
oleh
Satu unit mobil pick-up terguling dan puluhan rumah mengalami kerusakan akibat banjir yang menerjang Desa Daha, Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu. Akibat banjir, kerusakan infrastruktur dan sarana publik meluas di Desa Daha.
banner 720x90

Wartawan Budiman

DOMPU. Para korban banjir di Desa Daha, Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengharapkan bantuan dari pemerintah. Warga Desa Daha mengalami kerugian besar akibat kerusakan harta benda yang diterjang banjir di tengah permukiman mereka.

banner 720x90

“Kami mengharapkan pemerintah daerah agar segera turun untuk memberikan bantuan kepada warga di desa kami yang terdampak banjir. Sebagian korban banjir tidak dapat tinggal di rumahnya karena rusak atau tergenang air,” kata Kepala Desa Daha, Fadli kepada wartawan, Minggu (28/2/2021) malam.

Setelah banjir melanda desa, ujar Fadli, puluhan rumah warga mengalami kerusakan yang serius. Beberapa keluarga tidak lagi memiliki tempat tinggal dan mereka menglami kerugian hingga miliaran rupiah.

Di tengah hujan deras, Desa Daha diterjang air bah pada Minggu dini hari. Air banjir meluap dari Sungai Rewa yang menampung air dari gunung. Setelah menerjang permukiman di bantara sungai, air banjir meluber masuk perkampungan dan memporakporandakan rumah dan properti lainnya.

Air banjir tiba-tiba meluap dan menerjang ketika terjadi hujan deras yang mengguyur Desa Dahan dan sekitarnya. Warga yang menyadari datangnya banjir berusaha menyelamatkan diri mereka dan harta benda miliknya. Dalam sekejap beberapa rumah hancur dan sebagian roboh.  

Satu mobil pick up terguling di jalan masuk perkampungan akibat derasnya air yang datang dari arah sungai. Beberapa unit sepeda motor terseret arus banjir yang arusnya bergulung-gulung tanpa henti. Berbagai jenis peralatan rumah tangga dan barang-barang elektronik tak luput dari terjangan banjir.

banner 720x90

Sekitar pukul 01.00 WIB di tengah kegelapan malam, Fadli bersama puluhan warga yang lainnya berusaha untuk membantu warga yang rumahnya tersapu banjir. Mereka mengevakuasi para korban dan harta bendanya ke lokasi yang aman dan terbebas dari ancaman banjir.

“Desa Daha dilanda banjir. Ini banjir bandang, terjadi tiba-tiba. Dampaknya puluhan rumah warga hancur dàn roboh, satu mobil rusak, dan beberapas sepeda motor terbawa aliran air,” jelas Fadli.

Kepala Desa meminta BPBD Kabupaten Dompu untuk segera menyalurkan bantuan dan melakukan peninjauan lokasi banjir. (*)

No More Posts Available.

No more pages to load.