Wartawan Budiman
LOMBOK TIMUR. Warga Dusun Kebonpancor, Desa Sikur, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi NTB digegerkan dengan penemuan mayat seorang wanita lansia berumur 75 tahun. Berdasarkan penelusuran polisi, mayat itu tiada lain Inaq Srinatih warga Desa Loyok, Kecamatan Sikur.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, jasad perempaun malang itu ditemukan warga pada Sabtu (20/2/2021) pukul 06.15 WITA. Awalnya Salni (24) dan Yusuf (ketua RT) sedang berjalan di pekarangan rumah milik Inaq Sahyun di Dusun Kebonpancor, Desa Sikur.
Tanpa sengaja Salni menoleh ke arah saluran irigasi yang terletask di depan rumah Inaq Sahyun. Dia melihat sesosok jasad dalam posisi tengkurap di saluran irigasi yang airnya cukup deras. Para saksi pun mendekati jasad tersebut yang ternyata sudah tidak bergerak.
Warga langsung melaporkan temuan mayat itu ke Bhabinkamtibmas Desa Sikur Bripka Andi Warsito. Laporan diteruskan kepada Kapolsek Sikur AKP Ery Armunanto, S.H.
Polisi di bawah pimpinan Kapolsek Sikur langsung meluncur ke Dusun Kebonpancor. Mereka mendatangi, mengamankan, dan melaksanakan olah TKP. Polisi juga melakukan identifikasi oleh petugas dari Polres Lotim.
“Setelah dilakukan penelusuran, kami menyimpulkan mayat tersebut adalah Inaq Srinatih warga Kampung Wengkang Desa Loyok,” kata AKP Ery.
Pada jasad korban, ujar Kapolsek, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Korban meninggal dunia setelah terseret air yang alirannya cukup deras.
Keterangan keluarga Inaq Srinatih menyebutkan, korban dalam keadaan cacat fisik yaitu mata rabun dan kesulitan berjalan karena faktor usia. Dia mempunyai rutinitas setiap pagi mengambil air wudhu untuk shalat Shubuh di dekat saluran irigasi. Biasanya sekitar pukul 05.00 WIB.
Adapun jarak tempat korban mengambil air wudhu dengan lokasi ditemukanya jenazah korban sekitar 1 kilometer. Dia meninggal dunia bukan karena Covid-19.
Pihak keluarga menolak dilakukan otopsi dan menerima kematian korban sebagai musibah. (*)