Wartawan Dudi Surahman
Pasca suksesnya pembangunan kawasan pedestrian di Jalan Ir. H. Juanda atau Jalan Dago, Pemkot Sukabumi berencana akan membangun infrastruktur serupa di enam ruas jalan. Program ini diluncurkan pada tahun ini dan pembiayaannya ditangung oleh bantuan keuangan dari Pemprov Jawa Barat.
Pembangunan direncanakan pada awal 2021 bergantung pada kepastian bantuan keuangan dari Gedung Sate. Kalau tidak ada halangan, dalam waktu dekat, Pemkot Sukabumi akan mengeksekusi program pembangunan kawasan atau jalur khusus untuk pejalan kaki tersebut.
Hal itu dikatakan Kepala Bidang Pembangunan pada Dinas PUPR Kota Sukabumi, Lutfi Alif kepada wartawan, Senin (11/1/2021). Pengembangan kawasan pedestrian tersebut, ujar Lutfi, dilaksanakan bersamaan dengan program pembangunan infrastruktur lainnya.
Sudah masuk dalam perencanaan, pembangunan kawasan pedestrian mengambil lokasi di ruas-ruas Jalan R. Syamsudin, SH, Jalan Suryakencana, Jalan Ahmad Yani, Jalan Ciwangi, Jalan Perintis Kemerdekaan, dan Jalan Siliwangi. Enam ruas jalan semuanya.
“Tujuan pembangunan kawasan pejalan kaki itu adalah untuk mendukung penataan kota dan meningkatkan indeks kebahagiaan warga,” kata Lutfi.
Dana yang dibutuhkan untuk menyelesaikan program tersebut kira-kira Rp30 miliar. Sampai saat ini pihak Pemkot Sukabumi masih menunggu kepastian pencairan dana tersebut dari Gubernur Jabar.
Kehadiran kawasan pedestrian di Kota Sukabumi mendapat sambutan dari warga Kota Sukabumi. Warga menyambut dengan antusias peresmian jalur pedestrian di Jalan Dago. Mereka memanfaatkan fasilitas publik ini untuk rekreasi ringan sambil menikmati keindahan di sekitar kawasan pedestrian.
Pada bagian lain Lutfi menyampaikan, tahun lalu Pemkot Sukabumi sukses memperbaiki 20 ruas jalan. Rencananya tahun ini, program pembangunan infrastruktur akan meningkatkan 40 ruas jalan. (*)