Calon Awak KRI Canopus-936 Kapal Bantu Hidro-Oseanografi TNI AL Dibekali UNCLOS 1982

oleh -
Foto Istimewa: Pelatihan KPPK yang dilaksanakan berdasarkan Sprin Kasal Nomor Sprin/1448/VII/2025 tanggal 18 Juli 2025 dan Sprin/1697/VIII/2025 tanggal 22 Agustus 2025 ini secara resmi dibuka oleh Dankolat Koarmada I Kolonel Laut (P) Ranu Samiaji.
banner 720x90

Bharindojabar.com– Sebanyak 93 calon pengawak (Cawak) KRI Canopus-936 mengikuti Pelatihan Kesatuan Persiapan Pengambilan Kapal (KPPK) bertempat di Lounge Harimau Komando Latihan (Kolat) Koarmada I, Jakarta, Selasa (16/09/2025).

Dari informasi yang diterima Bharindojabar.com, pada Kamis (18/09/2025) Pelatihan KPPK yang dilaksanakan berdasarkan Sprin Kasal Nomor Sprin/1448/VII/2025 tanggal 18 Juli 2025 dan Sprin/1697/VIII/2025 tanggal 22 Agustus 2025 ini secara resmi dibuka oleh Dankolat Koarmada I Kolonel Laut (P) Ranu Samiaji.

banner 720x90

Latihan dijadwalkan berlangsung sejak 14 hingga 26 September 2025, dengan Perwira tertua Cawak KRI Canopus-936 Kadishidro Pushidrosal Kolonel Laut (P) Indragiri Yani W., S.T., M.Sc., M.Tr.Opsla., dan dihadiri undangan dari Kementerian Pertahanan, Mabesal, Koarmada RI, dan Pushidrosal.

Dalam amanatnya, Dankolat Koarmada I menyampaikan bahwa pelatihan KPPK bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit sekaligus kesiapsiagaan personel Cawak kapal BHO dalam melaksanakan tugas pokok. Materi latihan meliputi hukum laut internasional dan UNCLOS 1982, fungsi asasi kapal, pengetahuan bangunan dan sistem pendorong kapal, olah gerak serta penyelamatan kapal, drill peran-peran di kapal, hingga penyusunan Buku Induk Tempur (BIT).

“Adapun sasaran pelatihan mencakup antara lain peningkatan profesionalisme personel Cawak KRI Canopus-936 dalam melaksanakan tugas pokok, terwujudnya kesiapan dan kemampuan personel dalam menjalankan tanggung jawab pengawakan kapal, terbentuknya kerja sama tim yang solid dalam pengawalan dan pemeliharaan kapal, penyusunan Buku Induk Tempur dan Buku Tempur Cawak KRI Canopus-936, dan terbentuknya kesiapan mental dan fisik prajurit secara optimal,” Dankolat Koarmada I

KRI Canopus-936 merupakan kapal jenis Bantu Hidro-Oseanografi (BHO) dengan Panjang 105 meter yang saat ini tengah dibangun dan disempurnakan di galangan Abeking & Rasmussen, Jerman. Kapal modern ini dilengkapi dengan sensor dan peralatan canggih seperti Autonomous Underwater Vehicle (AUV), Remotely Operated Vehicle (ROV), dan Unmanned Aerial Vehicle (UAV).

Dengan kemampuan tersebut, KRI Canopus-936 tidak hanya berfungsi melaksanakan survei dan penelitian di bidang hidrografi, oseanografi, geofisika, dan meteorologi, tetapi juga mampu mendukung misi Search and Rescue (SAR), patroli maritim, operasi penyelamatan, peranjauan, hingga perlindungan lingkungan maritim. Pengadaan kapal ini merupakan bagian dari program modernisasi kekuatan TNI Angkatan Laut, khususnya bagi Pushidrosal yang memiliki tugas pokok melaksanakan survei dan pemetaan hidro-oseanografi nasional. (Pushidrosal)

banner 720x90

***

No More Posts Available.

No more pages to load.