Pangdam III/Siliwangi : Akan Buatkan Mesin Penjernih Air di Cikembar Sukabumi

oleh -
oleh
banner 720x90

Wartawan Tim Bharindo

SUKABUMI, Bharindojabar.com – Hari ini, Selasa (05/07/2022), Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) III/Siliwangi, Mayor Jendral (Mayjen) TNI Kunto Arif Wibowo, melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) untuk menyapa dan memberikan santunan kepada ratusan anak yatim dan panti jompo di Markas Komando Rayon Militer (Makoramil) 0708/ Cikembar, Kabupaten Sukabumi.

banner 720x90

Kegiatan sosial yang merupakan rangkaian Touring Pangdam III/Siliwangi ke jajaran Kodam III/Siliwangi tahun 2022 ini, di hadiri Dandim 0607/Kota Sukabumi, beserta jajaran, Petinggi TNI wilayah Cikembar beserta jajaran, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan Cikembar serta para tokoh masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, ia sengaja melakukan bhakti sosial ini kepada anak yatim dan panti jompo sebagai salah satu bentuk kepedulian TNI terhadap rakyat. Untuk itu, pada saat melakukan Touring Pangdam III/Siliwangi ke jajaran Kodam III/Siliwangi tahun 2022 ini, ia berinisiatif memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.

“Iya, sekaligus sambil melihat progres kerja satuan diwilayah,” kata Kunto Arif Wibowo kepada Wartawan.

Lanjut Jenderal Bintang Dua, sewaktu melakukan touring tersebut, ia juga mengaku melihat persoalan apa yang bisa dilakukan kerjasama dan dilakukan kolaborasi yang dinilai dapat dijadikan solusi di tingkat daerah. Salah satunya, ia berencana bakal mengembangkan alat penjernih air atau Filter Nusantara di wilayah Kabupaten Sukabumi yang akan di pusatkan di wilayah Kecamatan Cikembar.

“Mesin untuk alat penjernih air ini, sebenarnya sudah lama. Makanya, kita bawa ke daerah sini sebagai upaya sosiallisasi juga sebagai upaya untuk mencari solusi dari setiap permasalahan. Kebetulan tadi Pak Camat Cikembar menyampaikan disini, belum ada yang mengelola air sementara kebutuban air diwiliyah sini tinggi,” jelasnya.

banner 720x90

Dengan begitu sambung dia, ia berharap dengan adanya alat penjernih air ini, nantinya dapat mengangkat metedologi yang baik dan berharap dari unsur pemerintah daerah, hingga pemerintah kecamatan sampai tingkat desa serta pihak kepolisian dan tokoh masyarakat bisa mengangkat hal tersebut sebagai metedologi yang baik.

“Mesin ini, sebenarnya sudah ada di bebrapa wilayah. Seperti, Meroke, Mentawai, Sulawesi Barat, Jawa Tengah. Nah, untuk di Jawa Barat rencananya akan disini. Namun, demikian, kita lihat dulu karakter dan kreteria airnya mulai air pesisir sampai air sungai,” pungkasnya.

(Kaperwil Jabar)

No More Posts Available.

No more pages to load.