Wartawan Tim Bharindo
SUKABUMI, Bharindojabar.com – ”Ruas jalan ini sering memakan korban pengguna jalan. Belum lama ini ada juga penguna kendaraan roda dua terjatuh karena jalan itu sudah sangat berlubang kemudian langsung terlindas oleh truk sampai meninggal,” ujar salah satu demonstran. Hal itu disampaikan saat unjuk rasa para sopir angkot 09 trayek Cibadak Cicurug sambil memblokade jalan nasional Sukabumi Bogor.
Unjuk rasa yang dilakukan para sopir tersebut dilatarbelakangi kekesalan mereka pada pemerintah yang dinilai kurang kepedulian. terpantau, kondisi jalan sudah sangat parah berlobang, beberapa pendemo sampai sengaja menanam pohon pisang ditengah jalan.
Aksi blokasi jalan nasional Sukabumi Bogor itu dilakukan tepatnya di kampung Legos Rt 01 Rw 05 Desa nyangkowek Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.
Puluhan sopir angkutan beserta masyarakat yang berunjuk rasa menuntut kepada pemerintah pusat melalui Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) agar jalan nasional tepatnya di Kampung Legos dan di Ciutara agar segera di perbaiki. Pasalnya jalan yang saat ini keberadaannya sangat rusak parah, juga sudah banyak korban celaka para pengguna jalan.
“Kami meminta agar jalan nasional ini segera di perbaiki, terutama jalan di wilayah legos dan ciutara proyek sapi, sangat parah ! jangan sampai makan korban kembali”, pungkas para pengunjuk rasa.
