Wartawan Dudi Surahman
SUKABUMI, bharindojabar.com. – Wajah Hasni, remaja putri penyandang difabel tampak berbahagia ketika bertemu dengan Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah di objek wisata Pantai Karanghawu, Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jumat (31/12/2021). Dia datang ke pantai dengan bantuan anggota Polres Sukabumi yang sedang melaksanakan tugas sweeping vaksin di Pantai Karanghawu.
Dengan wajah sumringah dan bahagia, Hasni bercerita tentang kesannya bisa melihat pantai. Dia mendoakan polisi agar selalu sehat dan diberi keberkahan hidup. Sudah bertahun-tahun lamanya Hasni tidak melihat pantai. Sekarang berkat bantuan Kapolres Sukabumi dan jajaran, dia dapat mewujudkan mimpinya.
Saat sedang melakukan monitoring di lapangan, AKBP Dedy langsung menemui Hasni yang bertahun-tahun tidak bisa melihat pantatai secara langsung. Para anggota polisi langsung mengangkut kursi rodanya dan membopong ke pantai untuk mewujudkan warga tersebut yang ingin melihat pantai secara langsung.
Kapolres mendampingi Hasni bermain-main di pantai. Dia bertemu dengan Hasni saat apel kesiapsiagaan di Citeupus.
“Awalnya saya lihat dia saat apel siap siaga di Citeupus. Pas di Karanghawu ini saya ketemu lagi. Hasni merasa senang sekali bisa melihat pantai secara langsung. Dan Hasni pun mau divaksin setelah ini,” terang Kapolres.
Dari informasi yang dihimpun awak media, sebelumnya Hasni, warga Desa Buniwangi Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi telah dibantu kursi roda oleh AKBP Dedy Darmawansyah beberapa waktu yang lalu.
Dalam pengamanan libur Natal dan Tahun Baru (nataru), Kapolres Sukabumi memerintahkan jajaran untuk mengedepankan pendekatan sosial kemanusiaan kepada para pengunjung. Hal ini untuk menjamin kenyamanan para wisatawan.
Sebelumnya, dalam keterangan resminya Kapolres Sukabumi melalui Kasi Humas Polres Sukabumi Ipda Aah Saepul Rohman mengatakan, dalam pengamanan Nataru, Polres Sukabumi menerjunkan sejumlah personel di beberapa titik lokasi.
“Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan arus lalu lintas, Polres Sukabumi telah menyiapkan 113 personel tim urai kemacetan yang akan bergerak secara mobile di sepanjang jalur wisata. Dalam pengamanan ini kami kedepankan sosial kemanusiaan,” kata Ipda Aah. (*)