Wartawan Dudi Surahman
SUKABUMI, bharindojabar.com. – Bencana pergerakan tanah di Kampung Cigulusur RT 01 RW 02 Desa Margaluyu, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi mendapat perhatian dari Kapolsek Purabaya AKP Tenda Suhendar. Beberapa saat setelah terjadi pergerakan tanah, AKP Tenda bersama jajaran langsung terjun ke lokasi untuk memantau situasi dan kondisi.
Pergerakan tanah itu terjadi pada Jumat (22/10/2021) sekitar pukul 08.00 WIB. Diduga pergerakan tanah itu akibat hujas deras yang disertai angin kencang sehari sebelumnya.
Berdasarkan informasi dari penduduk sekitar, pergerakan tanah itu disebabkan kondisi tanah yang curam dan labil sehingga mengakibatkan munculnya retakan tanah di sekitar area pesawahan dan pemukiman. Retakan itu diikuti dengan pergerakan tanah di lokasi bencana.
Kapolsek Purabayan menyampaikan, pada bencana itu terdapat sekitar 8 keluarga atau sekitar 25 jiwa yang terdampak. Sebanyak 2 keluarga mengungsi ke rumah saudaranya sedangkan ada 6 keluarga lagi mengungsi di tenda pengungsian.

“Kami terus berkoordinasi dengan Forkopimcam Purabaya, BPBD Kabupaten Sukabumi Sukabumi, dan Tagana. Tim penanggulangan bencana sudah berada di lokasi,” kata AKP Tenda.
Jajaran kepolisian bersama tim telah mendirikan tenda pengungsian. Untuk sementara, keluarga yang terdampak tidak tinggal di rumahnya untuk menghindari pergerakan tanah susulan. (*)
