Wartawan Dudi Surahman
JAKARTA. Bagi setiap muslim, berdoa adalah kewajiban individu. Seperti yang telah dicontohkan oleh Baginda Rasulullah SAW. Baik menurut Nash dalam Al-Quran maupun hadist Nabi, tiap doa yang dipanjatkan, pasti Allah akan mengabulkannya.
Adapun orang-orang yang menyombongkan diri dan tidak mau berdoa, mereka akan dihinakan sehina-hinanya oleh Allah kelak di akhirat.
Memanjatkan doa siang dan malam untuk mengharapkan karunia Allah merupakan ibadah dan perbuatan baik. Dengan terus-menerus berdoa, peluang dikabulkannya doa tersebut akan semakin besar. Karena pada prinsipnya, Allah akan mengabulkan seluruh doa hamba-hamba-Nya tanpa terkecuali.
Demikian hal itu disampaikan oleh Pembina, Pelindung dan Editor Senior Media Bharindo Kombes Pol (P) Drs. H. John Hendri, S.H., M.H. melalui aplikasi pesan WhatApp, Senin (16/8/2021).
Begitu pentingnya berdoa, ujar dia, sampai-sampai Allah SWT mengumpamakan orang malas berdoa itu seperti orang yang congkak dan menyombongkan diri. Orang-orang seperti ini menganggap tidak pernah ada campur tangan Allah dalam hidup dan kehidupannya.
Allah SWT berfirman di dalam Al-Quran:
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
Waqoola Robbukum Ud’uunii Astajiblakum Innalladzina Yastakbiruuna ‘An Ibaadatii Sayadkhuluuna Jahannama Daalhiruuna.
Artinya: Dan Tuhanmu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka jahannam dalam keadaan hina dina.” QS. Al-Mukmin Ayat 60.
Doa-doa yang dipanjatkan bisa berkenaan dengan turunnya wabah, musibah, bencana, penyakit, godaan jin dan setan, serta gangguan orang-orang munafik. Dalam doa juga seringkali memohon agar Allah selalu memberikan petunjuk dan kekuatan serta tawakal atas segala cobaan dan musibah.


“Subhanallah, lindungi kami ya Allah dari segala macam wabah, musibah, bencana, penyakit, godaan jin dan setan serta gangguan orang-orang munafik. Ya Allah, berilah kami petunjuk, kekuatan dan selalu saat tawakal kepadamu. Selamatkan kami, keluarga kami, negri kami, bangsa kami di dunia yang sementara dan di akhirat selama-lamanya.”
“Ya Allah, Engkau maha pengabul doa, kabulkan doa kami, ibu bapak kami, sahabat kami, para pemimpin kami, doa kaum muslimin dan muslimat yang di makom-makom ijabah yang berada di masjid, Ya Allah, majelis zikir, Ya Allah, yang keluar di jalanmu Ya Allah. Juga melaksanakan umroh dan haji. Doa para sahabat Nabi Muhammad SAW, Ya Allah, doa para Nabi, Ya Allah, dan doa khataman Nabi Muhammad SAW, Ya Allah, untuk kami umat akhir zaman ini, Ya Allah, Ya Allah. Engkau Ridoi Ya Allah, Aamiin, Ya Allah.” (*)



