Wartawan Dudi Surahman
SUKABUMI. Kapolsek Tegalbuleud, Polres Sukabumi, Iptu Deni Miharja, S.H., M.H. mengikuti rapat koordinasi Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Tegalbuleud bersama tenaga kesehatan dan para kepala desa untuk membahas optimalisasi percepatan pelaksanaan vaksinasi.
Rakor berlangsung di Aula Kecamatan Tegalbuleud, Kamis (12/8/2021). Acara dimulai sekitar 09.30 WIB sampai selesai. Selama ini Kapolsek Tegalbuleud selalu berkoordinasi dengan unsur TNI, pemda, serta tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemda dalam melaksanakan program-program dari pusat, termasuk penanganan Covid-19.
“Kegiatan rapat ini membahas progres ke depan tentang vaksinasi dan antisipasi penyebaran Covid-19. Pada rapat para peserta juga membahas pembangunan dan upaya meningkatkan kamtibmas,” kata Iptu Deni setelah mengikuti rapat.
Pencegahan dan penanganan Covid-19, ujar dia, merupakan tanggung jawab bersama dalam melaksanakannya. Untuk itu diperlukan kerja keras dan peningkatan kedisiplinan dalam menjalankan protokol kesehatan dengan selalu menjalankan 5M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi moblilitas.
“Pencegahan penyebaran Covid-19 bukan hanya tanggung jawab aparat pemerintah, TNI, Polri, maupun tenaga kesehatan saja, melainkan tanggung jawab kita semua termasuk di dalamnya seluruh komponen masyarakat,” kata Kapolsek.
Pada rapat itu Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial (Kasi Kesos) Kecamatan Tegalbuleud Entis Sutisna, S.IP. mengatakan, sejauh ini pelaksanaan vaksinasi di tingkat RT dan RW belum berjalan efektif. Dia mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan.


Danramil Kecamatan Tegalbuleud Kapten Arm. Haryanto menyampaikan, saat ini Covid-19 tengah berada pada masa puncak penyebaran. Untuk itu dia mengajak semua elemen masyarakat tidak bersikap apriori terhadap program penanganan Covid-19.
“Kami menyayangkan adanya pihak tertentu yang kerap menghembuskan isu-isu berbau hoaks tentang program vaksinasi. Sehingga membuat warga takut dan enggan divaksin,” tutur Danramil.


Sementara Ketua MUI Kecamatan Tegalbukeud, KH. Ali Fahrudin mengatakan, MUI mendukung penuh program vaksinasi sebagai upaya untuk memutuskan mata rantai penyebaran Virus Corona.
Kegiatan rakor dihadiri berbagai unsur pelaksana penanganan Covid-19 antara lain Kepala UPTD Puskesmas, dokter Puskesmas, Kepala Desa Sirnamekar, Kepala Desa Tegalbuleud, Kepala Desa Calincing, survailance, tenaga promkes.
Hadir pula unsur Kesling Puskesmas, Ketua MUI Kecamatan Tegalbuleud, Kepala Desa Buniasih, Kepala Desa Sumberjaya, Kanit Binmas Polsek Tegalbuleud, dan Babinsa Desa Sumberjaya. (*)

