Wartawan Budiman
LOTIM. Tim patroli Polsek Keruak, Polres Lombok Timur (Lotim), Nusa Tenggara Barat (NTB) menemukan 1 unit sepeda motor merek Vario berpelat nomor DR 6114 YK yang diduga hasil curian di sebuah jalan buntu. Lokasinya di Wilayah Kedusunan Tengining Teganang, Desa Pijot Utara, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lotim.
Diduga kuat kendaran tersebut sengaja ditinggalkan oleh pelaku pencurian karena kepergok warga. Kesaksian warga menyebutkan, para pelaku melarikan diri dengan menggunakan 4 sepeda motor secara berboncengan.
Ketua Tim Patroli Polsek Keruak, Aipda Ruslan menjelaskan, penemuan motor itu terjadi pada Sabtu (6/2/2021) sekitar pukul 03.20 WITA. Ketika itu dia bersama 3 orang anggota Unit Reskrim Polsek Keruak ditambah beberapa orang BKD Pijot tengah melakukan patroli di wilayah tersebut.
Sekitar pukul 03.10 WITA, Aipda Ruslan mendapatkan telepon dari warga yang melihat ada 6 orang yang gerak-geriknya mencurigakan sedang berkeliling mengamati lingkungan. Penelepon melaporkan, saat ditegur warga, salah seorang dari orang-orang tersebut mengancam sambil pergi dengan berpencar lalu melarikan diri.
Atas laporan warga tersebut, tim langsung mengejar dan menyisir setiap jengkal wilayah dan jalan untuk mencari dan menemukan para pelaku. Tidak berapa lama, tim menemukan sepeda motor yang ditinggalkan para pencuri. Dilihat dari jejak pada sepda motor itu, para pencuri menjalankan aksinya dengan menggunaka kunci leter T.
Selanjutnya Tim Patroli Polsek Keruak mengamankan sepeda motor tersebut ke Mako Polsek Keruak untuk dilakukan identifikasi.
Untuk mengidentifikasi, Unit Reskrim Polsek Keruak melakukan penelusuran dan diperoleh informasi bahwa sepeda motor tersebut milik warga Desa Tanjung Luar bernama Hj. Misriati yang tinggal Kampung Baru Desa Tanjung Luar, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lotim.
Pemilik kendaraan mengetahui bahwa sepeda motornya telah hilang setelah diberitahukan oleh petugas dari Polsek Keruak karena dia tidak di rumah. Setelah dicek ternyata bukan satu melainkan 2 unit sepeda motornya yang hilang dari garasi rumah. Satu unit lagi sedang dilacak keberadaannya oleh polisi. (*)
